PwC Indonesia memfasilitasi eksplorasi solusi untuk tantangan transportasi di masa depan yang lebih cerdas dan terhubung

  • 14 Jun 2024

Jakarta, 14 Juni 2024 – PwC Indonesia ditunjuk sebagai salah satu knowledge partner pada Intelligent Transportation System (ITS) Asia Pacific Forum 2024 yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Forum ini berfungsi sebagai platform penting bagi pengembang mobilitas cerdas dan pengembangan ekosistem transportasi digital. PwC Indonesia mendukung inisiatif pengembangan dan penggunaan sistem transportasi cerdas.

Julian Smith, PwC Indonesia Investment Director, mengatakan, “PwC, sebagai salah satu knowledge partner dalam forum ini, sangat antusias untuk berkontribusi dalam diskusi dengan para pemangku kepentingan utama, para pakar, pembuat kebijakan, pemimpin industri, dan pengembang teknologi dalam upaya kolaboratif untuk bertukar ide, menampilkan inovasi, dan mendiskusikan kemajuan terkini dalam sistem transportasi cerdas (ITS) dan mobilitas cerdas. Melalui partisipasi ini, kami berharap dapat mendorong perkembangan transportasi dan mempercepat transisi menuju e-mobility yang berkelanjutan.”

Dalam forum tersebut, Julian Smith menjadi moderator pada sesi 'Riding Across Borders: Industry's Perspectives on E-mobility Solutions and Infrastructure' yang membahas tren dan inovasi terkini dalam solusi e-mobility, mengidentifikasi kerangka peraturan dan kebijakan untuk diadopsi secara luas, mengatasi tantangan dalam membangun e-mobility dengan memiliki infrastruktur yang kuat, dan membina kolaborasi antara pelaku industri dan lembaga pemerintah. Turut hadir dalam diskusi tersebut Abdul Rahman Elly (CEO Voltron), Samsi Gunarta (Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Bali) dan Roman Nedielka, PwC Indonesia Advisor, yang juga merupakan orang pertama yang mengelilingi dunia dengan kendaraan listrik roda dua, menampilkan keandalan kendaraan listrik (electric vehicle/EV) sebagai bentuk transportasi berkelanjutan. 

Roman Nedielka, PwC Indonesia Advisor, menambahkan, “Pendekatan terhadap percepatan adopsi e-mobility perlu disesuaikan dengan karakteristik spesifik wilayah dan negara seperti komposisi armada transportasi, kombinasi kasus penggunaan, serta perilaku dan preferensi pengguna akhir. Negara-negara masih bereksperimen dengan beragam insentif dan kebijakan yang didorong oleh keragaman standar e-mobility secara global, yang menyiratkan munculnya upaya konsolidasi dan standarisasi pada kendaraan dan pengisian dayanya. Meskipun tidak ada praktik terbaik yang universal, selama saya berkeliling dunia dengan sepeda motor listrik, Tiongkok jelas merupakan kisah sukses dalam skala dan normalisasi adopsi kendaraan roda dua listrik. Hal ini dapat menjadi referensi yang relevan untuk Asia Tenggara di mana kendaraan roda dua merupakan transportasi utama bagi sebagian besar penduduknya.”

Tentang PwC Indonesia

PwC Indonesia terdiri dari KAP Rintis, Jumadi, Rianto & Rekan, PT PricewaterhouseCoopers Indonesia Advisory, PT Prima Wahana Caraka, PT PricewaterhouseCoopers Consulting Indonesia, dan PwC Legal Indonesia, masing-masing sebagai entitas hukum dan firma anggota yang terpisah dan independen, dan semuanya secara bersama-sama merupakan perusahaan anggota jaringan global PwC, yang secara kolektif disebut sebagai PwC Indonesia. Kunjungi website kami di www.pwc.com/id

Tentang PwC

Di PwC, kami bertujuan membangun kepercayaan dalam masyarakat dan memecahkan masalah-masalah penting. Kami adalah jaringan firma yang terdapat di 151 negara dengan lebih dari 360.000 orang yang berkomitmen untuk memberikan jasa assurance, advisory, dan pajak yang berkualitas. Temukan lebih banyak informasi dan sampaikan hal-hal yang berarti bagi Anda dengan mengunjungi situs kami di www.pwc.com.

PwC merujuk pada jaringan PwC dan/atau satu atau lebih firma anggotanya, masing-masing sebagai entitas hukum yang terpisah. Kunjungi www.pwc.com/structure untuk informasi lebih lanjut.

© PwC 2024. Hak cipta dilindungi undang-undang.

Contact us

Cika Andy

External Communications, PwC Indonesia

Tel: +62 21 509 92901

Follow PwC Indonesia